Mengapa Blackberry Mudah di Hack




Mengapa Blackberry Mudah di Hack

Belakangan ini sejumlah orang menerima BBM “teman minta pulsa” atau minta uang tolong dipinjami uang. Tidak sedikit yang tertipu, lalu mengirim uang karena berniat menolong temannya. Ada juga yang sudah paham bahwa kemungkinan itu hanya tipuan semata. Lalu kenapa Blackberry sepertinya mudah diretas orang belakangan ini?

Jawabannya semakin jelas setelah polisi berhasil meringkus setidaknya 12 pemuda dusun di tiga lokasi sekitar Palopo, Sulawesi Selatan (15/1). Para pelaku yang berusia 18 – 24 tahun dan kebanyakan berstatus mahasiswa dan pengangguran itu selama ini melancarkan penipuan ke sejumlah orang dengan bermodalkan PIN BB dan email pengguna BB yang telah mereka peroleh. Rata-rata yang ditarget tentunya adalah daftar kontak yang ada dalam BB sesuai PIN yang sudah mereka ketahui.

Modus yang digunakan pelaku adalah dengan mencari data PIN. Hal ini cukup mudah diperoleh dengan meminta perkenalan. Kebetulan orang Indonesia pun terkadang cukup royal mengumbar data PIN baik diminta maupun secara terbuka di dunia maya.

Selanjutnya pelaku berusaha mencari data tambahan dengan teknik mencuri data secara halus (phising) di dunia online. Data yang ditarget biasanya alamat email beserta password untuk mengakses akun email tersebut. Korban biasa dipancing melalui email, atau file-file yang mudah memancing emosi seperti foto/video lucu, aneh, atau, pornografi yang sudah diretas para pelaku atau dipasangi jebakan untuk memperoleh data rahasia korban. Ragam modus penipuan facebook pun bisa dipakai sebagai teknik phising.

Setelah memperoleh ketiga tersebut, pelaku dengan mudah membuat akun Blackberry ID (BB ID) baru. Pemilik BB sama sekali tidak sadar bahwa orang lain telah “menguasai” perangkat BB-nya dan sedang melancarkan penipuan atas namanya.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Krisna Mukti dalam ekspose kasus tersebut di Jakarta (16/1) menekankan perlunya kewaspadaan masyarakat agar tidak menjadi korban penipuan di media sosial, termasuk melalui Blackberry.

“Kejahatan tidak dunia maya tidak lagi mengenal batas ruang dan waktu. Pelaku bias saja nun jauh di Sulawesi Selatan, tetapi korbannya di Jakarta,” kata Krisna. “Hati-hati dengan situs pornografi, judi dan situs belanja. Jangan memberikan email dan password email saat Anda membuka situs apapun di dunia maya. Periksa dengan cermat situs belanja sebelum memutuskan bertransaksi.” (Baca juga: Tips aman berbelanja online). Penjahat online memang akan selalu ada. Namun mereka tidak akan berhasil bila pengguna smartphone juga smart dalam memanfaatkan perangkatnya. Selalu waspada, kedepankan nalar dan logika.(MAX)


</>


Previous


Next Post »
Berlangganan :
Masukan e-mail Anda untuk mendapatkan kiriman artikel terbaru dari langsung di pesan kotak masuk.
feedburner


Jangan lupa Jempolnya atau dishare ya.

Terima kasih, ditunggu kunjungan balik.
Cara style text di komentar Disqus:
  • Untuk menulis huruf bold silahkan gunakan <strong></strong> atau <b></b>.
  • Untuk menulis huruf italic silahkan gunakan <em></em> atau <i></i>.
  • Untuk menulis huruf underline silahkan gunakan <u></u>.
  • Untuk menulis huruf strikethrought silahkan gunakan <strike></strike>.
  • Untuk menulis kode HTML silahkan gunakan <code></code> atau <pre></pre> atau <pre><code></code></pre>, dan silahkan parse dulu kodenya pada kotak parser di bawah ini.
  • Untuk COPY - PASTE gunakan ctrl+C untuk copy dan ctrl+V untuk paste.

Rekomendasi Untuk Anda × +
Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar Yang Anda Sukai

Tidak ada komentar